DEWITANI- Manfaat Pupuk SP 36 Untuk Kelapa Sawit - Pupuk SP36 adalah pupuk tunggal yang memiliki kandungan Fhospor (P) cukup tinggi dalam bentuk P2O5 sebesar 36%. Pupuk ini juga dapat digunakan untuk berbagai jenis tanaman, baik itu tanaman sayuran, buah-buah-an ataupun tanaman perkebunan. Pupuk SP36 berbentuk granul (butiran) berwarna abu-abu kehitaman.
PupukSP-36 meningkatkan pertumbuhan dan hasil cabai merah dibandingkan dengan tanpa pupuk P dan Vitabloom Spesial yaitu pada parameter tinggi tanaman, luas daun, berat kering total, fruitset, persentase keguguran bunga, keguguran buah. Berat buah paling tinggi dihasilkan pada perlakuan SP-36 yaitu 96.424 gram/pohon.
Penyuluhpertanian menyarankan untuk menggunakan 1 kg pupuk NPK 15.15.15 per pohon, tetapi harga pupuk NPK sangat mahal. Pupuk yang tersedia urea (45% N), SP-36 (36% P 2 O 5), dan KCl (60% K 2 O). Menurut data-data di atas, dosis Urea, SP-36, dan KCl yang diperlukan untuk menggantikan 1 kg pupuk NPK 15.15.15 adalah :
BeliHarga Pupuk Sp 36 Harga Promo & Terbaru April 2022 - Dapatkan Harga Harga Pupuk Sp 36 Termurah Di Blibli! Promo & Diskon Murah ⚡100% Original 15 Hari Retur ⌛ Pengiriman Cepat Gratis Ongkir
Perbandingan2 ember tanah + 1 ember pupuk kandang + 165 gram SP-36 + 75 gram furadan. Untuk pembibitan memakai polybag ukuran 8 x 10 cm, 6 x 10 cm, untuk penanaman 1 ha dibutuhkan pembibitan polybag sebanyak 20.000 polybag termasuk cadangan untuk sisipan.
analisis unsur intrinsik novel ronggeng dukuh paruk. Sebuah tanaman baik itu buah, sayur, atau lainnya tentu membutuhkan pupuk untuk membantu proses pertumbuhannya. Anda bisa memilih pupuk TSP SP-36 yang diklaim memiliki manfaat yang baik dan banyak. Jika Anda baru mendengar mengenai jenis pupuk tersebut, maka harus mengenalnya terlebih dahulu. Mulai dari pengertian, manfaat, keunggulan, dan lain sebagainya. Penjelasan lengkap mengenai pupuk tersebut bisa dilihat dalam pembahasan ini. Sebenarnya pupuk TSP dan SP-36 adalah jenis pupuk yang berbeda, tetapi keduanya hampir sama. Misalnya dari manfaat, keunggulan, cara penggunaan, dan lain sebagainya. Pupuk TSP ialah nutrient organik yang dipakai guna memperbaiki hara tanah pertanian. Pupuk TSP Triple Super Phosphate ini mempunyai kandungan fosfor kurang lebih 44-46% berbentuk P2O5. Bentuknya granul atau butiran dan berwarna abu-abu. Pada umumnya, bersifat tidak mudah larut ketika berada dalam air, reaksinya lambat, dan tidak higroskopis. Pupuk dapat Anda gunakan sebagai pupuk dasar ataupun susulan. Sedangkan, pupuk SP36 juga termasuk sumber unsur fosfor. Perbedaannya hanya pada kandungan P2O5 yang lebih rendah, yaitu sekitar 36%. Selain itu, harganya juga lebih murah dibandingkan pupuk TSP. Kelebihan Keunggulan pupuk TSP SP-36 yaitu lebih agronomis sehingga cukup populer dan banyak petani yang menggunakannya. Kandungan fosfornya juga lebih tinggi daripada jenis pupuk yang tidak mengandung nitrogen. Kelebihan lainnya yaitu kandungan P dalam pupuk ini mudah larut di dalam air. Jadi, bisa lebih mudah menyerap pada tanaman. Dengan begitu, cukup ditabur di area yang lembab maka pupuk akan meluruh dengan sendirinya. Kandungan Pupuk TSP SP-36 Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa pupuk ini memiliki kandungan fosfor. Selain perbedaan dalam ukuran fosfornya, juga pada unsur hara belerang di dalamnya. Pupuk TSP tidak mempunyai unsur belerang, sedangkan SP-36 ada meskipun hanya 5%. Meskipun begitu, keduanya sama-sama menjadi pupuk dengan sumber fosfor paling baik. Manfaat Setelah Anda mengetahui tentang pengertian dan kandungannya, juga perlu mengenal apa saja manfaatnya. Berikut ini ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan jika menggunakan pupuk ini. Memiliki peran dalam proses respirasi dan fotosintesis. Sebagai penyusun asam nukleat. Bisa merangsang perkembangan pada akar tanaman. Memperkuat akar serta batang sehingga tidak akan mudah roboh. Meningkatkan ketahanan tanaman akibat kekeringan dan pembekuan. Mempercepat masa panen, karena bisa mempersingkat periode infertilitas pada buah. Selain itu, juga bisa mempercepat floresensi dan pematangan buah. Memiliki peran untuk proses pembentukan kualitas produksi buah, sayur, dan tanaman penghasil minyak. Dapat menghilangkan pengaruh negatif akibat pemupukan nitrogen dari satu sisi. Harga Pupuk TSP harganya lebih mahal daripada pupuk SP-36. Kemungkinan karena masih impor, sedangkan pupuk SP-36 merupakan produksi lokal dan mudah Anda temukan. Harga pupuk TSP berkisar 7 ribu rupiah per kilonya. Sedangkan, untuk pupuk SP-36 ada 2 kategori, yaitu subsidi dan non-subsidi. Tentu saja keduanya memiliki harga yang berbeda. Pada jenis subsidi, harganya sekitar rupiah dan untuk non-subsidi berkisar 7 ribu rupiah. Aplikasi penggunaan Cara penggunaan pupuk ini bisa berbagai macam. Mulai dari dipakai sebagai sebaran, dibenamkan dalam tanah hingga untuk kocoran. Adapun cara mudah untuk melarutkan pupuk ini adalah menggunakan H2 O2 3% atau hidrogen peroksida. Jika ingin menggunakannya untuk kelapa sawit, maka bisa menaburkan pupuk di sekitar tanaman. Dapat pula Anda benamkan, tetapi harus sesuai dengan dosis yang disarankan. Biasanya, menggunakan alat takaran tertentu agar ukurannya pas. Sedangkan, untuk jaraknya bisa sekitar 25 cm dari arah pangkal batang sampai ujung piringan. Pada pupuk SP-36 sendiri yang direkomendasikan adalah sebagai pupuk dasar. Jadi, jika Anda hendak memberikannya pada tanaman tahunan, maka cukup di awal atau akhir musim hujan. Pengaplikasian pupuk TSP SP-36, cukup mudah, bukan? Jadi, jangan ragu lagi untuk menggunakannya.
FilterPerawatan HewanPerawatan IkanRumah TanggaTamanKesehatanObat - ObatanMasukkan Kata KunciTekan enter untuk tambah kata 741 produk untuk "pupuk sp 36" 1 - 60 dari 741UrutkanAdPupuk sp 36 Kemasan Bekasikaryamaniis 100+AdPupuk POC 3 LITER Original 100% NASA /Agen Resmi Produk TimurAgen _Resmi 3AdTerlarisINFARM - Nutrisi Ab Mix Buah Untuk 100 Liter Pupuk Tanah & 2%Dilayani 1 rb+AdPupuk POC 250CC Original Asli 100% NASA /Agen Resmi Produk TimurAgen _Resmi 28AdTerlarisPupuk Merah Slow Release 1 Kg / Pupuk Merah Aglonema SK Cote 3%Jakarta TimurATSIS Official 1 rb+Pupuk Super Phospate 36 SP 36? 100+JUAL Pupuk TSP SP-36 kemasan mini 100 100+Pupuk TSP SP-36 Repack Penyubur dan Pembenah 80+pupuk TSP / SP-36 pertanian kemasan 1000 Wibowo 90+Pupuk TSP/ SP 36 Ecer 250+
Keberhasilan menanam cabai dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya pemilihan jenis pupuk tanaman pupuk tanaman cabai memang menjadi salah satu faktor penting, di luar dari memberikan air dan sinar matahari pada lagi, tanaman cabai memerlukan unsur hara dalam jumlah yang cukup hal ini, pupuk merupakan sebuah bahan yang terdiri beberapa unsur hara untuk menutrisi tanaman sehingga dapat tumbuh dan berkembang secara sebab itu, bagi Moms yang ingin menanam cabai penting sekali memilih pupuk tanaman cabai yang tepat agar hasil panen bagus dan apa saja jenis pupuk tanaman cabai? Yuk, simak deretannya di bawah ini!Baca Juga 8 Cara Pengukuran Skala Nyeri Pada Anak, Metode untuk Mengetahui Tingkat Rasa SakitJenis Pupuk Tanaman CabaiMengingat harga cabai yang tidak stabil dan cenderung mahal, maka tak ada salahnya untuk menanamnya di itum menanam cabai cukup mudah dan Moms tidak memerlukan lahan yang saja, Moms harus memperhatikan jenis pupuk tanaman cabai yang tak salah membelinya dan hasil panen berhasil, berikut ini jenis pupuk tanamana Pupuk Dasar Tanaman CabaiFoto pupuk tanaman cabe kandang dasar adalah jenis pupuk tanaman cabai yang diberikan pada lahan bedengan sebelum bibit di pupuk kandang dan kapur pertanian dilakukan saat pembuatan pupuk dasar ini dilakukan sebelum pemasangan mulsa sebanyak setengah pupuk dasar yang bagus untuk tanaman cabai, yaituPupuk kandang/kompos, diberikan sesuai kemampuan semakin banyak semakin bagusUrea/Za, diberikan dalam jumlah sedikitTSP/SP36, diberikan dalam jumlah banyakKCl, diberikan lebih sedikit daripada pupuk phosphatDolomit/Kaptan Kalsium dan Magnesium, ditabur diatas bedengan setelah pupuk N, P dan K ditutup/dicampur dengan tanahPupuk NPK PhonskaJika pupuk dasar menggunakan pupuk NPK Phonska, urea tidak perlu diberikan karena sudah ada kandungan nitrogen pada perlu menambahkan pupuk TSP/SP-36 dan pupuk contoh, perbandingan pupuk Urea/Za, SP36 dan KCl adalah = 16 50 30 16% N 50% P 30% K.2. Pupuk Susulan Tanaman Cabai Fase VegetatifPupuk susulan bertujuan untuk memenuhi hara pada tanaman pada fase vegetative hingga generative awal dengan cara dicairkan terlebih pupuk ini bertujuan agar hara yang dibutuhkan pada tanaman cabai menjadi cepat itu, akan lebih cepat pula diserap oleh tanaman, sehingga pertumbuhan tanaman akan menjadi baik dan susulan diberikan pada saat tanaman berumur 1-4 minggu, menggunakan sisa pupuk pupuk tanaman cabai ini bisa dberikan dengan cara dikucurkan, setiap tanaman disiram dengan 150-250 ml larutan pupuk dibuat dengan mengencerkan 1,5- 3 kg pupuk buatan per 100 liter Juga 11 Tutorial Pashmina Simple Tapi Stylish, Cocok untuk Moms yang Suka Bergaya!3. Pupuk Susulan Tanaman Cabai Fase GeneratifFoto pupuk urea fase ini adalah saat-saat dimana tanaman cabai mulai membentuk bunga, bakal buah dan membentuk generatif merupakan masa di mana tanaman cabai menghabiskan energi yang cukup banyak dalam proses pembungaan, pembentukan hingga pemasakan menunjang semua itu, jenis pupuk tanaman cabai sebaiknya diberikan lebih banyak dibandingkan fase yang bagus untuk tanaman cabai pada fase generatif adalah N, P, K, Kalsium dan tanaman cabai mulai berbunga hingga buah masak, berikan konsentrasi pupuk dengan sedikit N, perbanyak P, K, Ca dan pupuk N, P dan K pada saat tanaman cabai berbunga dan berbuah adalah 6% N 35% P dan 55% Pupuk Kalsium dan MagnesiumPupuk kalsium biasanya pupuk kalsium juga memiliki kandungan unsur lain seperti Magnesium, Boron, Mo, Fe dan lain pupuk tanaman cabai ini diberikan ketika tanaman cabai mulai membentuk pupuk kalsium untuk tanaman cabai adalah 2 kg perseribu tanaman kalsium sebaiknya diberikan dengan cara dikocorkan dilarutkan terlebih dahulu agar lebih mudah diserap oleh akar tanaman seribu tanaman cabai diperlukan 2 kg pupuk kalsium yang dilarutkan dengan 200 liter air, dikocorkan 200 ml per Pemberian Pupuk Daun Pupuk MikroFoto pupuk daun daun yang memiliki kandungan unsur hara mikro diberikan dengan cara disemprotkan ke daun dan keseluruh bagian daun bisa diberikan sejak tanaman cabai umur 7 HST dan diulangi setiap 7 hari Juga 6 Cara Perawatan Kulit Anak, agar Kulit Si Kecil Selalu Sehat dan LembapItu dia Moms jenis pupuk tanaman cabai yang bisa Moms beli saat ingin menanamnya di rumah. Selamat mencoba, ya! Sumber
Cabai merupakan salah satu komoditas pertanian yang sangat digemari di Indonesia. Nah tentu saja buat kamu yang sedang membudidayakan tanaman cabai, yuk mari kita lihat 4 jenis pupuk tanaman cabai agar berkualitas baik Pupuk KandangPupuk yang satu ini merupakan pupuk organik yang sangat disarankan untuk produktivitas tanaman cabai. Selain itu pupuk kandang juga baik untuk memperbaiki kondisi tanah seperti permeabilitas, porositas, struktur hingga daya dalam menahan Juga Tips Untuk Dosis Pupuk Kacang Hijau yang unsur hara yang penting terdapat didalam pupuk ini pun cukup mumpuni. Seperti Nitrogen, Phospor, Kalium, Magnesium dan kandang memiliki kemampuan untuk menjaga hama lewat kekebalan akan serangan hama dan penyakit juga. Pembentukan enzimatis ini memberikan ketahanan terhadap serangan di musim hujan dibanding musim penggunaannya, pupuk kandang dapat dicampurkan dengan tanah saat melakukan pengolahan bedengan. Penggunaan terbaik kepada tanaman cabai adalah saat pertama kali disemai baik di tanah maupun hanya itu, pupuk kandang juga baik diberikan pada saat tanaman dalam masa penyemaian / pembibitan dengan usia 5-26 hari setelah Pupuk Larutan Phonska CairPupuk yang satu ini digunakan untuk merangsang pertumbuhan tunas di ketiak daun serta pembentukan bunga dan buah agar cabai berbuah pupuk ini adalah dapat menyembuhkan tanaman cabai yang terkena hama dan penyakit. Serta cocok digunakan pada musim Juga 5 Cara Mencegah Kering Batang pada Tanaman CabaiUntuk menggunakannya tinggal disiram saja pada tanaman yang terkena serangan hama itu, kamu juga bisa menggunakan pupuk ini sejak pemindahan media dari polybag ke bedengan Pupuk Kompos dan Pupuk DaunMerupakan pupuk alami karena diambil dari beberapa unsur alam yang dicampurkan bersama dengan tanah dalam pupuk ini adalah unsur Nitrogen, Fosfor dan Kalium yang sangat dibutuhkan untuk tanaman cabai. Selain itu kandungan Magnesium dan Kalsiumnya juga tinggi Hijau sebagai salah satu pupuk tanaman cabai Foto Pupuk BuatanPupuk Buatan atau anorganik merupakan pupuk yang tunggal karena hanya mengandung satu unsur hara atau majemuk karena unsur hara yang mengandung 2 atau 3 jenis ini sangat berguna untuk pemenuhan unsur utama krusial agar tanaman dapat tumbuh maksimal. Anda bisa menggunakan pupuk urea, SP-36, KCl dan NPK Mutiara untuk pertumbuhan Juga Cara Mengendalikan Hama Lalat Buah pada Tanaman CabaiPupuk ini memiliki kandungan unsur makro yaitu N,P dan K, unsur mikro sekunder yaitu Ca, Mg dan S serta unsur hara mikro yaitu Fe,Mn,Zn,Cu,B dan Mo.Kegunaan Unsur Makro Pupuk Buatana. Unsur NUnsur yang satu ini digunakan untuk pertumbuhan serta pembentukan tanaman bagian daun, batang dan akar tanaman. Unsur N juga sangat berpengaruh dalam fotosintesis tanaman. Kekurangan unsur ini dapat membuat daun terlihat menguning dan Unsur PUnsur yang satu ini dibutuhkan untuk memacu pertumbuhan akar, mengangkut karbohidrat dalam tanaman serta mengatur tegangan sel agar tahan terhadap hama dan Unsur KUnsur yang satu ini diperlukan untuk memperkuat dinding sel tanaman agar kuat terhadap serangan penyakit serta membuat akar tanaman menjadi lebih panjang. Kekurangan unsur ini akan membuat pertumbuhan menjadi pupuk anorganik hanya pada saat pemindahan ke bedengan bermulsa karena tanaman yang baru disemai tidak terbiasa dengan pupuk anorganik di tanah baru. Apalagi pupuk anorganik diberikan kepada bibit yang baru disemai, tanaman bisa langsung mati karena tidak mampu itu dia sedikit informasi tentang 4 Jenis Pupuk Tanaman Cabai. Bagaimana menurut kamu sobat PTD?Disadur dari Ilmu BudidayaBaca Juga 3 Hama Penyebab Daun Cabai Keriting dan Cara MengendalikannyaIngin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di sini.
- Kalau bisa, apapun jenis pupuk yang diaplikasikan untuk tanaman, Anda mengerti kegunaan dari setiap pupuk tersebut. Jadi, memupuk bukan karena ikut-ikutan atau karena sudah menjadi tradisi. Demikian dengan pupuk SP-36, Anda mesti memahami apa sih manfaat pupuk SP-36 sebelum menebar ke lahan tanam. Ilustrasi Pupuk SP-36 Misalnya saja ada teman-teman yang memupuk cabai dengan pupuk SP-36 dan ternyata hasilnya bagus. Hal seperti ini sebetulnya harus menjadi tanda tanya, apa manfaat pupuk SP-36 untuk tanaman cabe sehingga tumbuh subur dan produktivitas pun tinggi. BACA JUGA Pupuk untuk Tanaman Cabe di Polybag yang Tepat ; Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Atau, Anda mungkin juga pernah memperhatikan para petani menaburkan pupuk SP-36 setiap musim tanam padi tiba atau ketikan petani menyiapkan lahan untuk menanam jagung. Terlepas apakah mereka memahami atau tidak. Yang pasti, ada manfaat pupuk SP-36 pada tanaman padi dan jagung. Bahkan, pupuk SP-36 punya nilai penting untuk tanaman budidaya lain. Pupuk SP-36 Sebelum melihat lebih dalam kegunaan dari pupuk SP-36, kita ulang sekilas apa itu pupuk SP-36. Pupuk ini dibuat dari bahan dasar batuan fosfat rock phosphate. Pada proses produksi, batuan fosfat direaksikan dengan zat sulfat sulfuric sedemikian rupa sehingga menghasilkan produk superphosphate yang dikenal dengan pupuk SP-36. Karena prosesnya demikian, maka dalam komposisi pupuk SP-36 terkandung unsur fosfor P dalam bentuk P2O5 phosphorus pentoxide dan juga belerang/sulfur S. Kedua zat ini merupakan unsur hara esensial tanaman. Karakteristik Pupuk SP-36 Berapa prosentase masing-masing unsur P dan S yang ada dalam SP-36? Untuk mengetahui itu, yuk kita perhatikan karakteristik dari pupuk SP-36. Untuk memudahkan, kita ambil salah satu contoh pupuk SP-36 yang diproduksi oleh PT Petrokimia Gresik. Kadar P2O5 total minimal 36% Kadar P2O5 larut Asam Sitrat tersedia minimal 34% Kadar P2O5 larut dalam air minimal 30% Kadar belerang S 5% Kadar air maksimal 5% Kadar Asam Bebas sebagai H3PO4 maksimal 6% Bentuk butiran Warna abu-abu Sifatnya tidak higroskopis tidak menyerap molekul air dari udara Sifat lainnya, mudah larut dalam air Nah, mencermati karakteristik dari pupuk SP-36, sudah pasti pupuk fosfat ini sangat berguna untuk tanaman. Bukan hanya sumber P, namun juga melepaskan S untuk kesuburan dan produktivitas tanaman. Manfaat dari masing-masing unsur hara dalam pupuk SP-36 parsial Kalau demikian, apa saja manfaat unsur P dan S yang ada dalam pupuk SP-36 untuk tanaman? Ini jawabannya. 1. Manfaat fosfor P untuk tanaman Membantu pertumbuhan akar dan pembentukan perakaran yang baik Mempercepat pembentukan bunga dan masaknya buah dan biji Meningkatkan rendemen pada komponen hasil panen tanaman biji-bijian Meningkatkan mutu benih dan bibit 2. Manfaat belerang S untuk tanaman Meningkatkan hasil panen Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan jamur Meningkatkan kualitas hasil tanaman/panen seperti warna, rasa, aroma, ukurannya. Meningkatkan kandungan protein dan vitamin hasil panen Meningkatkan ketahanan hasil panen selama transportasi dan penyimpanan Itulah kegunaan dari masing-masing unsur hara yang terdapat dalam pupuk SP-36. Jika unsur P dan S kurang pada lahan tanam Jadi, masih menyisakan pertanyaan, bagaimana kalau tanaman kekurangan atau malah tidak tersedia unsur P dan S pada lahan tanam? Berikut ini adalah hal-hal yang muncul pada tanaman jika terjadi defisiensi unsur P dan S 1. Kekurangan P, maka gejala tanaman seperti ini Pertumbuhan dan perkembangan sistem perakaran tanaman terhambat Tanaman menunjukkan warna ungu kalau sudah sangat kritis ketersediaan P Hasil panen sudah jelas merosot Pemasakan buah terhambat 2. Kekurangan S, maka gejala tanaman seperti ini Tanaman tumbuh kerdil Warna daun kekuning-kuningan Jumlah anakan tanaman sedikit Tanaman rentan terserang jamur Buah mudah busuk dan tidak segar tampilannya Pemasakan buah terhambat Manfaat Pupuk SP-36 Kalau sudah tau arti pentingnya peran unsur P dan S untuk tanaman serta akibat kekurangan unsur tersebut, maka sudah saatnya untuk mengetahui fungsi pupuk SP-36 secara totalitas untuk tanaman. Berikut ini manfaat pupuk SP-36 untuk tanaman. Sebagai sumber unsur hara Fosfor bagi tanaman Memacu pertumbuhan akar dan sistim perakaran yang baik Memacu pembentukan bunga dan masaknya buah/biji Mempercepat panen Memperbesar prosentase terbentuknya bunga menjadi buah/biji Menambah daya tahan tanaman terhadap gangguan hama, penyakit dan kekeringan Pupuk SP-36 untuk tanaman apa saja? Karena pupuk SP-36 sumber hara P, maka pupuk ini jelas sekali bermanfaat dan dapat diaplikasikan pada semua tanaman baik tanaman pangan, hortikultura, maupun tanaman perkebunan. Pupuk SP-36 dapat diaplikasikan pada tanaman kentang, mentimun, padi, cabai, tomat, gambas, jagung, terong, anggur, apel, kopi, tebu, dan lain-lain. Jadi, pupuk SP-36 sungguh bermanfaat untuk multitanaman. BACA JUGA Rahasia Aplikasi Pupuk Dasar Tanaman Cabe Yang Tepat Agar Berbuah Lebat dan Sehat Kapan sebaiknya pupuk SP-36 diaplikasikan? Mengutip informasi dari Petrokimia Gresik, pupuk SP-36 diberikan sebagai pupuk dasar pada tanaman semusim. Namun, jika pupuk SP-36 diperuntukkan untuk memupuk tanaman tahunan, maka waktu aplikasi yang tepat pada awal atau akhir musim hujan atau segera setelah panen. Demikan manfaat pupuk SP-36. Pupuk yang mengandung unsur P dan S ini cukup berguna untuk menunjang pertumbuhan dan meningkatkan hasil tanaman. Salam untuk Sobat yang telah berkenan hadir dan membaca artikel ini di ....dan semoga sukses selalu.. Amiin.
pupuk sp 36 untuk cabe